Dilansir dari situs terpercaya ALADDIN138 Sama mempunyai kekuatan menusuk, lebah dan tawon kerap dipandang seperti hewan yang serupa oleh sebagian orang. Walau sebenarnya, sebetulnya mereka ialah hewan yang beda loh. Lantas di mana tempat bedanya?
Baca artikel berikut baik ya untuk tahu dimanapun tempat bedanya.
1. Wujud badan lebah kelihatan lebih berisi
Dari memiliki bentuk saja, lebah dan tawon mempunyai ketidaksamaan. Lebah memilik badan yang semakin lebih berisi alias gendut, dan tawon kelihatan lebih ramping.
Lebah mempunyai semakin banyak bulu ditubuhnya, dan tawon mempunyai sedikit bulu dan permukaan atasnya kelihatan lebih lembut. Disamping itu, pada kaki belakang lebah ada keranjang serbuk sari, dan tawon tidak mempunyai keranjang serbuk sari.
2. Ada tipe lebah yang mati sesudah menusuk
Lebah madu jadi salah satu tipe lebah yang cuma menusuk sekali selanjutnya mati. Hal itu karena alat penyengat lebah madu benar-benar kuat hingga menyebabkan perut lebah madu robek karena tidak sanggup menarik lagi alat penyengatnya itu. Ini terjadi saat lebah madu menusuk kulit yang tebal saja.
Tidak cuma factor perutnya yang robek, lebah madu kehilangan aliran pencernaan, otot, dan sarafnya. Berlainan dengan tawon nih yang tidak mati walau menusuk berulang-kali karena mempunyai alat penyengat yang lembut.
3. Lebah cuma makan nektar dan serbuk sari
Lebah sebagai hewan pollinator (penyerbuk) yang cuma makan nektar dan serbuk sari, dan tawon sebagai hewan predator yang selainnya makan nektar bisa makan serangga lain seperti lalat atau ulat. Disamping itu, tawon sukai sekali hinggap di makanan manusia atau buah yang busuk.
4. Lebah lebih tenang dan rileks dibanding tawon
Bila dibanding, tawon lebih agresif dan gampang kepancing amarahnya dibanding lebah yang yang semakin lebih tenang dan rileks. Memperoleh masalah sekecil apapun itu karena itu tawon bisa jadi langsung serang. Umumnya saat tawon rasakan teror ia akan keluarkan seperti signal ke sekawannya untuk tiba dan serang bersama.
5. Sarang tawon rupanya dibuat dari kunyahan serat kayu, lho
Dikutip Sciencing.com, lebah membuat sarang mereka dari seperti lilin yang dibikin dengan vertikal. Sarang mereka bisa diketemukan di pohon memiliki rongga, tapi ada pula manusia yang membikinkan sarang buat mereka.
Dan tawon yang tidak memiliki kelenjar pemroduksi lilin membuat sarang mereka dari serat kayu yang dikunyah bersatu air liur. Sarang tawon pada awalnya cuma kecil seukur bola golf, tapi lama-lama sarang itu dapat jadi membesar seukur bola sepak. Bila disaksikan, sarang tawon ini serupa kertas.
6. Jumlah koloni lebah semakin banyak
Lebah mempunyai jumlah koloni capai 75.000 populasi, dan tawon semakin sedikit yakni sekitaran 10.000 populasi. Tiap satu koloni lebah terdiri dari 1 ratu lebah, lebah jantan, dan lebah karyawan. Lebah jantan cuma sejumlah beberapa ratus, dan lebah karyawan dapat capai beberapa ribu. Lebah dan tawon tidak selamanya hidup bergerombol, ada pula kok yang hidup menyendiri. Umumnya lebah atau tawon yang hidup menyendiri disebutkan soliter.
7. Lebah hasilkan madu
Ketidaksamaan paling akhir ialah lebah sanggup hasilkan madu, dan tawon tidak. Memang tawon kadang minum nektar, tapi tawon tidak menghasilkannya jadi madu. Tawon ambil nektar untuk diberikan ke tawon muda atau untuk sumber energi.
Nach, tersebut beberapa ketidaksamaan di antara lebah dan tawon. Saat ini sudah mengetahui kan apa saja bedanya?